Tipsseo.net - Penyebab dan Cara Cegah Jantung Koroner Sejak Dini – Jantung koroner merupakan penyakiit yang diprediksi WHO akan terus meningkat setiap tahunnya. Penyakit ini terjadi ketika kondisi pembuluh jantung uang utama, dimana ia bertugas memberi pasokan darah, nutrisi, dan oksigen terganggu karena rusak. Kerusakan tersebut kebanyakan disebabkan oleh peradangan ataupun penumpukan plak kolesterol di pembuluh darah.
Penyakit ini disebut-sebut sebagai penyakit yang ditakuti oleh banyak orang, karena menjadi salah satu penyakit yang mematikan. Setiap orang beresiko memiliki penyakit ini, terutama jika ia tidak menjalani pola hidup yang sehat. Riskesdas Indonesia sejak tahun 2018 mengkampanyekan pola hidup sehat untuk mengurangi resiko penyakit ini.
Gejala Jantung Koroner
Sebelum membahas mengenai cara cegah jantung koroner, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa gejala dari penyakit ini. Dengan begitu, ketika Anda mengalami gejala tersebut, Anda lebih sadar diri untuk segera memeriksakan diri ke instansi kesehatan terdekat, berikut dengan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.
 |
| cegah jantung koroner |
Beberapa gejala yang umum ditemui ketika seseorang menderita penyakit jantung koroner adalah sebagai berikut:
a. Nyeri di sektar dada, kemudian rasa cegah jantung koronertidak nyaman tersebut menjalar ke leher, rahang, punggung, sisi perut sebelah kiri, dan tidak jarang sampai pada bahu. Kadang banyak yang salah mengira nyeri di sisi perut kiri adalah penyakit maagh. Namun jika tidak kunjung sembuh setelah meminum obat, sebaiknya segera periksakan diri.
b. Nyeri tersebut memiliki skala yang beragam, dari yang ringan sampai berat. Disebut sebagai angina, jika ia tidak kunjung hilang secatra berkelanjutan, sebaiknya segera bawa penderita ke instansi kesehatan terdekat.
c. Muncul keringat dingin, mudah lelah, mual terus menerus dan sering muntah padacegah jantung koroner .
d. Denyut jantung tidak stabil, bahkan bisa berhenti total jika tidak ditangani secara berkelanjutan.
Penyebab Jantung Koroner
Jika melakukan cara cegah jantung koroner berhasil, khususnya dengan mengubah pola hidup menjadi sehat, atau menggunakan operasi, biasanya penderita tidak akan mengalami gajala tersebut secara terus – menerus. Penyakit jantung koroner tentu memiliki penyebab yang tidak sederhana, masalahnya dimulai dari faktor internal dan eksternal.
Faktor internal adalah peradangan pada pembuluh darah, biasanya disebabkan karena terdapat luka pada dinding arteri. Jika dinding ini rusak, maka plak lebih mudah menempel, dan menyebabkan penumpukan pada pembuluh darah.
Semakin lama, plak cegah jantung koroner tersebut akan semakin tebal dan banyak, kemudian akan menyumbar aliran darah dan menghambat distribusi ke oksigen dari jantung ke dalam otak. Otak yang membutuhkan oksigen untuk menjalankan aktifitasnya, tidak mendapatkan pasokan yang cukup. Ini bisa menyebabkan penyakit lanjutan di kemudian hari.
Berbeda lagi jika plak ini pecah, trombosit atau sel darah merah akan menempel pada luka tersebut dan membentuk gumpalan yang menutup saluran arteri. Ini akan menyebab angina, sebagai penyebab nyeri dada pada penderita jantung koroner semakin parah. Jika darah yang membeku itu makin besar, maka akan menyebabkan kematian otot jantung.
Cara cegah jantung koroner salah satunya adalah menekan kolestrol, zat yang berperan besar dalam pembentukan plak pada saluran jantung. Banyak penelitian yang mengungkapkan bahwa mereka yang menderita tekanan darah tinggi, memiliki kadar trigliserida dan koleterol yang melebihi ambang normal, serta mereka yang memiliki diabetes, resiko obesitas, serta sering merokok akan membuat peluang terkena jantung koroner semakin tinggi.
 |
| cegah jantung koroner |
a. Telah berusia lanjut, karena semakin tua umur manusia, maka fungsi kinerja arteri cegah jantung koroner semakin lemah.kemudian diikuti dengan penyempitan dan perapuhan pembuluh darah.
b. Penelitian terbaru menyebutkan bahwa gender juga berpengaruh, pria memiliki resiko yang lebih tinggi untuk terkena jantung koroner dibandingkan dengan perempuan.
c. Cegah jantung koroner juga bisa menurun melalui garis keturunan keluarga, jadi mereka yang memiliki anggota keluarga yang telah menderita jantung koroner, memiliki kemungkina besar menjadi PJK atau pasien jantung koroner.
d. Memiliki riwayat tekanan darah tinggi, atau sedang mengalami kadar lemak yang tinggi di dalam darah. Sebab itulah cara cegah jantung koroner adalah menyeimbangkan tekanan darah.
e. Stress cegah jantung koroner berkepanjangan atau menderita trauma menta psikologis dalam jangka waktu yang panjang dan berkelanjutan.
f. Perokok memiliki resiko yang lebih besar, sebab kandungan nikotin dan karbon monoksida menjadi penyebab utama kerusakan pada pembuluh darah.
Cara Cegah Jantung Koroner
Selanjutnya cegah jantung koroner adalah mengetahui berbagai pola hidup sehat yang bisa membantu untuk mencegah penyakit jantung koroner. Beberapa tips kesehatan tersebut bisa Anda jadikan kebiasaan rutin sehari-hari untuk membuat tubuh semakin sehat.
a. Pola Makan yang Sehat dan Bergizi
Sebaiknya konsumsi makanan yang memiliki serat tinggi, cukup nutrisi, dan memperhatikan bagaimana cara pengolahannya. Sebaiknya konsumsi makanan yang direbus, dikukus, serta ditumis dengan minyak yang sedikit.
Anda yang menyukai gorengan sepertinya harus mengurangi konsumsi makanan tersebut jika ingin mencegah penyakit jantung koroner. Sebagai pengganti minyak, Anda bisa menggunakan minyak zaitun atau sayur yang memiliki kadar lemak cegah jantung koroner yang lebih rendah.
Seafood merupakan makanan dengan kolesterol dan lemak yang tinggi, ini bisa membahayakan jantung jika dikonsumsi melewati batas. Untuk pastikan makanan yang Anda konsumsi seimbang gizi dan mineralnya.
Selain menghindari makanan cegah jantung koroner yang berlemak, makanan yang memiliki gula tinggi juga harus dihindari. Soft drink merupakan salah satu produk minuman yang sebaiknya tidak diminum jika ingin melakukan hidup sehat. Anda bisa mengagantinya dengan mengkonsumsi jus buah atau air putih.
b. Berhenti Merokok
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, merokok merupakan salah satu penyebab resiko serangan jantung koroner cukup tinggi. Selain berdampak buruk pada kesehatan jantung, ia juga memberikan efek yang kurang baik pada kesehatan tubuh.
Untuk membantu jantung agar tetap sehat, sebaiknya Anda mulai berhenti untuk merokok. Mengurangi merokok memang perlu kemauan cegah jantung koroner yang keras, Anda bisa mengunjungi profesional jika memang belum mampu mengatasinya seorang diri untuk lepas dari rokok.
Datang ke instansi kesehatan terdekat akan membantu Anda untuk mendapatkan informasi terkait cara berhenti merokok sekaligus cara sesuai dengan prosedur kesehatan.
c. Menghindari Stress
Stress memberikan efek cegah jantung koroneryang buruk kepada tubuh serta pikiran, selain itu ketika seseorang sedang mengalami stress, tubuh meresponnya dengan mengeluarkan hormon kortisol. Masalahnya jika dikeluarkan secar terus menerus, pembuluh darah akan berubah menjadi kaku.
Begitu pula jika hormon norepinephrinedikeluarkan, sebagai respon tubuh terhadap stress yang sedang berlangsung. Produksi yang berlebihan akan membuat tekanan darah meningkat dibandingkan dengan ukuran normal biasanya.
Anda bisa mengatsi stres dengan melakukan cegah jantung koroner yoga, rutin berolahraga untuk mengeluarkan hormon endorfin, serta melakukan konsultasi dengan instansi kesehatan terdekat. Sehingga jika makin parah, Anda akan mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
d. Hipertensi
Cara selanjutnya adalah menjaga tekanan darah agar tetap seimbang. Hipertensi merupakan sebutan lain untuk penyakit tekanan darah tinggi, biasanya sering dialami karena kolesterol yang menumpuk di dalam darah.
Jika tekanan darah tinggi cegah jantung koroner tidak segera diatasi, ia akan melukai dinding arteri dan memungkinkan kolesterol memasuki arteri dan menjadi plak. Plak ini nantinya akan menyumbat peredaran darah serta mengakibatkan angina berlangsung ecara terus menerus.
e. Menjaga Pola Hidup
Olahraga menjadi salah satu cara untuk mencegah penyakit jantung koroner. Hal tersebut dikarenakan mereka yang rutin berolahraga memiliki peluang resiko penyakit jantung yang lebih rendah. Melakukan olahraga secara rutin juga membuat tubh menjadi lebih fit dan sehat.
Usahakan untuk tidak makan secara berlebihan untuk menghindari kegemuka atau obesitas. Jika lingkar pinggang Anda diatas 80 centimeter, kemungkinan cegah jantung koroner untuk terkena obesitas cukup besar. Anda bisa melakukan olahraga rutin, melakukan diet, ataupun berkonsultasi dengan dokter untuk menurunkan berat badan Anda.
Selain menyebabkan penyakit jantung koroner, obesitas juga menyebabkan seseorang memiliki resiko tekanan darah tinggi yang lebih besar. Selain sebagai cara, ia juga bisa mengurangi resiko serangan jantung.
f. Diet Jantung Sehat
Anda bisa melindungi kesehatan jantung Anda dengan melakukan diet cegah jantung koroner jantung sehat. Selain memperbaiki tekanan darah dan kolesterol, melakukan diet jantung dengan cara yang tepat bisa mengurangi resiko diabetes tipe dua.
Dalam diet jantung sehat, Anda akan dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan dengan bahan dasar sayur dan buah. Selain itu, konsumsi kacan-kacangan, berbagai olahan makanan yang bebas dari lemak juga menjadi variasi makanan yang direkomendasikan.
Hal tersebut juga harus diimbangi dengan pengurangan asupan cegah jantung koroner gula, gula, karbohidrat yang sudah diolah, alkohol, serta makanan yang mengandung dan diolah dengan minyak trans. Semua makanan tersebut akan membantu jantung Anda tetap sehat dan bekerja secara maksimal.
Makanan untuk Mencegah Jantung Koroner
Selain mengganti pola hidup menjadi lebih sehat, Anda bisa mengkonsumsi beberapa makanan berikut untuk membantu menunjang kesehatan jantung. Diantaranya adalah makanan yang bisa Anda temukan dengan mudah di supermarket ataupun pasar tradisional di sekitar Anda. Daftar makanan tersebut juga bisa Anda lakukan untuk melakukan diet yang tepat, sesuai dengan anjuran kesehatan.
Umumnya makanan cegah jantung koroner tersebut mengandung kadar kolesterol dan gula yang rendah, serta cocok untuk melakukan diet pengurangan berat badan. Jika dikonsumsi secara seimbang, maka ia jantung dan sistem kerja tubuh tidak akan terganggu mekanismenya.
a. Kacang – Kacangan
Pada semua kacang-kacangan, di dalamnya Anda akan menemukan kandungan lemak tak jenuh yang cukup tinggi. Lemak tersebut bermanfaat untuk tubuh dan tidak membahayakan jantung. Kacang-kacangan yang direkomendasikan adalah kacng tanah, almond, kacang merah, serta kenari.
Di dalam kacang-kacangan umum ditemui senyawacegah jantung koroner pitosterol, yang bisa Anda manfaatkan untuk menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh, serta membantu penyerapan di dalam usus. Kacang-kacangan juga bisa mebantu Anda untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi resiko penyakit jantung.
b. Ikan dengan Lemak yang Baik
Ikan juga bermanfaat untuk dikonsumsi sebagai sumber makanan yang sehat untuk janung. Salmon dan makarel merupakan beberapa jenis yang memiliki kandungan omega yang cukup tinggi, sehingga menurunkan resiko radang pada jantung dan stroke.
Penelitian yang dilakukan membuktikan bahwa mereka yang mengkonsumsi ikan secara rutin dengan lemak yang baik, bisa membantu cegah jantung koroner. Tekanan darah yang dimilki akan normal dan kadak kolesterol bisa dijaga dengan baik.
Cara memasak ikan yang paling dianjurkan adalah merebus atau mengukusnya, sebab ikan tidak akan terkena minyak dan memiliki gizi yang utuh untuk bisa dikonsumsi. Mengkonsumsi ikan sebaiknya dilakukan 2 sampai 3 kali seminggu untuk menurunkan tekanan kolesterol dalam tubuh.
c. Buah Tinggi dengan Serat yang Mudah Larut
Buah merupakan makanan cegah jantung koronertambahan yang baik dikonsumsi karena memiliki kandngan yang baik untuk melakukan diet jantung sehat. Buah dengan serat yang mudah larut akan membantu Anda mengurangi kadar kolesterol di dalam darah.
Serat di dalam buah tersebut akan mendorong kolesterol untuk dicerna tubh dan menghentikan hati untuk membuat senyawa kolesterol sebagai respon tubuh jika terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang tidak sehat.
Buah-buahan yang bisa membantu Anda cegah jantung koroner adalah apel, anggur, jeruk, dan stroberi. Mengganti camilan Anda dengan buah juga bisa membantu tubuh menjadi lebih sehat dibandingkan dengan mengkonsumsi makanan olahan dan camilan penuh gula.
d. Sayuran Hijau
Selain buah, sayuran juga bermanfaat untuk membantu diet jantung berjalan dengan lebih lancar. Sayuran memilki serat yang tinggi, memiliki anti-oksidan yang bermanfaat untuk tubuh, serta rendah dengan kalori.
Mengkonsumsi sayuran sebagai makanan cegah jantung koroner sehari-hari akan membantu Anda menurunkan kadar kolesterol di dalam darah, apalagi dengan kandungan pektin yang tinggi. Diantaranya adalah sayuran okra, kentang, wortel, dan juga terong.
Ingat untuk mengolah sayuran hijau dengan cara yang benar, yakni dengan menumis, merebus, atau mengukusnya sehingga kandungan gizi sayuran tetap terjaga. Sedangkan sayuran hijau, seperti bayam dan kangkung bisa membantu Anda untuk menurunkan resiko penyakit jantung.
e. Minyak Zaitun
Penggunaan minyak zaitun juga bisa Anda gunakan untuk melakukan pencegahan pada penyakit jantung koroner. Cegah jantung koroner dengan menggunakan minyak zaitun adalah mengunakannya sebagai pengganti minyak untuk memasak. Minyak zaitun juga memiliki asam lemak tak tunggal yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Selain menggunakannya untuk masakan, Anda juga bisa mengkonsumsi minyak zaitun, dengan takaran 4 sendok makan atau setar 60 ml setiap harinya. Akan lebih baik apabila Anda mengimbanginya denga melakukan diet Mediterania yang memang cocok untuk diaplikasikan pada penderita penyakit jantung koroner.
Pengobatan pada Penyakit Jantung Koroner
Jika Anda terlanjur mengalami penyakit jantung koroner, terdapat beberapa pengobatan cegah jantung koroner yang bisa Anda lakukan, diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Mengkonsumsi obat-oban untuk menurunkan kadar kolesterol di dalam darah, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terkait penyakit ini. Obat-obatan seperti fibrat, statin, serta niasin bisa digunakan untuk mengurangi lemak di dalam pembuluh darah.
b. Mengkonsumsi aspirin atau obat pengencer darah yang bisa melarutkan darah yang menggumpal. Jika dikonsumsi secara cegah jantung koroner tersebut, ia bisa menurunkan resiko penyakit stroke, jantung koroner, serta infark miokard.
c. Selain mengkonsumsi obat, cara dan mengatasinya adalah dengan melakukan operasi. Anda bisa memasang stent pada arteri koroner sehingga menghasilkan ruang yang lebih lebar untuk bisa dilewati pembuluh darah.
Itulah penjelasan tentang jantung koroner yang mungkin bisa membantu Anda memahami penyakit ini dengan lebih komperhensif, berikut dengan cara cegah jantung koroner yang bisa Anda mulai lakukan sejak dini. Dengan melakukan pola hidup yang sehat, tidak hanya penyakit jantung koroner, dan penyakit dalam lainnya juga bisa Anda minimalisir.
Tags
Sehat