Tipsseo.net - Menjalani Protokol Kesehatan Covid-19 dengan Isolasi Mandiri – Jika tinggal dengan seseorang yang sudah positif terkena covid-19 tentunya perlu memikirkan cara pencegahan penularannya. Orang yang positif terinveksi covid-19 dapat menjalankan isolasi mandiri di rumah, tanpa menularkan ke anggota keluarga yang lain. Namun tetap harus memperhatikan ketentuannya.
Isolasi Mandiri sesuai Protokol Kesehatan Covid-19
Sebelum menjalani isolasi mandiri, yang perlu dipahami adalah pola penyebaran virus penyebab Covid-19. Virus ini dapat menyebar lewat beberapa cara, melalui tetesan yang telah terinfeksi. Partikel virus dapat menginfeksi ketika sudah mengenai permukaan untuk beberapa waktu. Serta melalui partikel aerosol kecil yang masih tertinggal di udara. Berikut empat cara mencegah penularannya dengan anggota keluarga lain selama isolasi mandiri:
 |
| protokol kesehatan Covid-19 |
Siapkan Ruangan dengan Ventilasi Baik
Orang yang positif covid-19 idealnya tinggal di ruangan dengan kamar sendiri untuk meminimalisasi kontak dengan yang lain. Sesuai protokol kesehatan Covid-19, perhatikan juga kondisi ruangannya, pastikan ventilasi udara baik. Sebisa mungkin terdapat jendela yang dapat dibuka, untuk pertukaran udara. Untuk meminimalisir pergerakan udara yang terkontaminasi di dalam rumah, tutup pintu ruangan untuk isolasi.
Perhatikan Kebersihan Diri
Kebersihan penting diperhatikan untuk mencegah tertularnya virus. Terutama untuk orang yang sudah terinfeksi, serta semua orang di dalam rumah yang digunakan untuk isolasi mandiri. Selain itu, kebersihan diri juga terkait dengan cara menutup mulut ketika batuk atau bersin. Perhatikan juga dalam membuang tisu atau barang-barang yang terkontaminasi cairan dari mulut dan hidung.
Penerapan cuci tangan secara berkala juga wajib diperhatikan. Terutama sebelum makan dan setelah memegang permukaan yang dikhawatirkan terkontaminasi partikel virus. Cuci tangan yang benar dengan menggunakan sabun dan air setidaknya selama 20 detik. Sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19, menggunakan sabun atau hand sanitizerdengan kandungan minimal 60 persen alcoholakan efektif membunuh virus.
Orang yang terinfeksi juga wajib mengenakan masker untuk menekan penyebaran partikel terinfeksi di udara dan menurunkan risiko penularan. Begitu juga orang yang merawat pasien, harus menggunakan masker saat akan berinteraksi dengan penderita. Waktu penggantian penggunaan masker dan cara pembuangannya juga perlu diperhatikan dengan benar. Masker kain dipakai tidak lebih dari empat jam, setelahnya dicuci dengan air dan deterjen.
Perhatikan Kebersihan Permukaan
Protokol kesehatan Covid-19 untuk isolasi mandiri juga wajib untuk memperhatikan kebersihan rumah dan sekitar tempat isolasi. Menyemprotkan disinfektan secara rutin dengan kandungan yang benar dapat membantu membunuh virus di permukaan. Beri perhatian lebih untuk permukaan seperti gagang pintu, saklar lampu, tempat tidur dan lainnya. Jika harus berbagi area toilet dengan yang lain, maka wajib dilakukan penyemprotan disinfektan setelah penggunaan toilet.
Hindari Berbagi
Dalam upaya mengurangi risiko penularan, hindari terlebih dahulu untuk berbagi barang pribadi bersama penderita covid-19. Misalnya perlengkapan mandi, alat makan, makanan dan lainnya. Jika memang harus memegang barang-barang tersebut, gunakan sarung tangan. Setelahnya, cuci semua barang tersebut dengan air panas dan deterjen sebelum digunakan kembali. Seperti baju atau sprei, perlu dicuci dengan temperature tinggi atau jemur di bawah sinar matahari.
Terakhir, anggota keluarga perlu waspada dan langkah baiknya adalah melakukan tes untuk mengetahui status kesehatannya. Apalagi jika mengalami gejala Covid-19, seperti batuk ataupun demam. Dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19, diharapkan cara mencegah penularan covid-19 di rumah dengan penderita isolasi mandiri dapat berjalan maksimal. Tetap waspada dan selalu gunakan masker, rajin mencuci tangan, serta menjaga jarak dan hindari kerumunan.