Makanan yang Harus Dihindari Selama Diet Sehat Ibu Menyusui

Tipsseo.net - Makanan yang Harus Dihindari Selama Diet Sehat Ibu Menyusui. Begitu kehamilan usai, maka Anda mungkin berpikir jika beberapa makanan pantangan selama kehamilan kini mulai berkurang. Sayangnya ada beberapa peringatan tersisa, terutama ketika Anda sedang menyusui. Saat Anda menyusui, Anda cenderung makan untuk dua orang (diri Anda dan bayi Anda). Jadi apapun yang Anda makan akan berdampak pada bayi, terutama jika mereka hanya minum ASI. Sementara itu ada banyak daftar makanan yang datang dengan peringatan, jadi cobalah untuk menghindari ini selama menyusui.

diet sehat ibu menyusui

Yang Harus Dihindari Selama Diet Sehat Ibu Menyusui

Ikan merkuri tinggi

Pedoman tentang keamanan ikan laut yang berlaku bagi wanita hamil, juga berlaku untuk wanita yang menyusui. Ini termasuk menghindari jenis ikan yang mengandung kadar merkuri tinggi. Contoh jenis ikan ini termasuk: hiu, ikan pedang, marlin, tuna mata besar, tilefish, dan king mackerel. Sementara untuk ikan jenis salmon, lele, udang, ikan teri, dan ikan sarden tergolong aman, karena mengandung omega-3 yang sangat dibutuhkan saat menyusui.

Kafein berlebih

Kafein juga dapat menjadi pantangan selama Anda melakukan diet sehat ibu menyusui. Namun tingkat risikonya jauh lebih rendah dibandingkan alkohol. Satu atau dua cangkir kafein setiap hari (sekitar 300 miligram atau kurang) tergolong masih aman untuk ibu yang sedang menyusui. Terutama ini juga diperlukan untuk menjaga fokus selama bulan-bulan awal mereka yang kurang tidur.

Sayangnya, lebih dari kadar itu tidak dianjurkan saat Anda menyusui. Kadar kafein yang terlalu tinggi dapat menumpuk di sistem tubuh si kecil sehingga menyebabkan ia mudah gelisah atau tersinggung, kesulitan tidur, dan rewel. Untuk itu cobalah menghindari kafein sementara waktu. Yang mana meliputi: minuman kopi, teh hitam dan teh hijau, soda berkafein, cokelat, minuman berenergi, dan bahkan obat migrain.

Susu dan daging berlemak tinggi

Sebagian pestisida atau bahan kimia mungkin tersimpan dalam lemak hewani, jadi cara terbaik untuk menghindarinya adalah dengan memilih varietas rendah lemak. Kapan pun Anda memilih produk susu, unggas, dan daging berlemak tinggi dalam diet sehat ibu menyusui, maka pertimbangkan untuk memilih yang organik. Karena produsen tidak akan menggunakan antibiotik, hormon pertumbuhan, pestisida, atau bahan kimia lainnya pada hewan organik.

Makanan olahan

Akan lebih baik jika Anda mengkonsumsi makanan tunggal yang kurang diproses, dengan demikian nutrisi yang didapat juga masih tinggi. Sementara makanan yang cukup diproses atau diolah umumnya telah dibersihkan dari nutrisi-nutrisi penting yang baik untuk produksi ASI. Bahkan yang lebih buruk, produsen juga menambah bahan aditif yang cukup banyak untuk mengawetkan atau membuat Anda ketagihan.

Suplemen herbal

Penelitian tentang keamanan suplemen herbal umumnya masih sedikit, sehingga tidak banyak yang bisa diketahui tentang pengaruhnya terhadap diet sehat ibu menyusui. Belum lagi, sebagian produk herbal juga tidak terdaftar di BPOM. Jadi supaya aman, maka tanyakan ke dokter Anda terlebih dahulu sebelum mengambil suplemen herbal. Untuk saat ini, patuhi merek yang dianggap aman selama Anda menyusui (termasuk rempah-rempah, jeruk, peppermint, raspberry, atau chamomile).

Alkohol

Alkohol yang terkandung dalam anggur atau minuman yang sejenis pada dasarnya sangat berbahaya bagi bayi. Ini dapat mencemari ASI dengan kadar yang tinggi selama 30-60 menit setelah Anda mengonsumsi alkohol. Sementara residu dari alkohol akan tetap dalam ASI hingga 3 jam setelahnya. Untuk itu, jika Anda khawatir ASI Anda terkontaminasi maka lebih baik pompa dan buang ASI Anda segera setelah minum alkohol.

Itulah beberapa makanan atau minuman yang tidak diperbolehkan selama Anda menjalani diet sehat ibu menyusui. Pada saat ini, tubuh Anda masih menjalankan tugas yang mengesankan sebagai ibu. Jadi akan lebih baik jika Anda menjaga makanan tetap sehat selama menyusui.


Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form