Macam-macam Teknik Trading Forex Berdasarkan Arah Trend Market

Tipsseo.net - Ada banyak sekali teknik yang bisa digunakan dalam menjalani aktifitas trading forex khususnya untuk melakukan entry posisi buy maupun sell. Dari berbagai macam teknik yang ada, seorang trader sudah barang tentu harus memilih yang paling sesuai. Karena setiap trader kadang memiliki kecocokan yang berbeda-beda.

Kali ini saya akan membahas beberapa teknik yang melihat arah trend secara keseluruhan maupun arah trend dalam kurun waktu tertentu. Karena setiap trader menyikapi pergerakan harga memang berbeda-beda. Ada yang mencoba mengambil moment dengan melawannya dan ada pula yang mengambil moment dengan mengikutinya. Tentu saja dari setiap teknik memiliki kelebihan dan juga kekurangan masing-masing. Maka dari itu penting untuk para trader agar tidak melupakan yang namanya money management trading forex.

Macam-macam Teknik Trading Forex Berdasarkan Arah Trend Market


teknik-trading-berdasarkan-arah-trend-market


1. Follow Trend

Langsung saja pada teknik pertama yakni follow trend. Teknik ini adalah dengan membaca arah trend market lalu mengikutinya. Misalkan saja arah pergerakan harga sedang turun mengikutinya dengan entry sell, dan ketika harga sedang naik mengikutinya dengan entry buy.

Teknik ini lebih bagus bila harga berada di titik rendah atau tinggi sekali. Atau sering disebut "higher high" atau "lower low". Carannya adalah mengikuti trend naik dengan buy apabila posisi harga masih dalam harga yang cukup rendah. Atau mengikuti arah trend yang sedang turun dari harga yang cukup tinggi dengan entry sell. 

Kemudian menurut saya hindari follow trend apabila harga sudah mencapai puncaknya. Misalkan trend sedang turun dan sudah di posisi yang lumayan rendah, maka follow trend sudah tidak bagus lagi. Begitu juga jika harga bergerak naik dan sudah cukup tinggi, maka entry buy sudah tidak bagus lagi.

2. Counter Trend

Yang kedua adalah counter trend. Teknik ini digunakan dengan membaca arah trend market kemudian melawannya. Melawan trend market bisa berarti bagus asalkan menggunakan pertimbangan yang matang. Karena kalau tidak akan terseret market dan menjadikan minus.

Selanjutnya jika ingin menggunakan teknik ini gunakanlah pada saat market berpeluang untuk melakukan "retreace" atau pembalikan harga. Yakni melakukan counter trend atau melawan market dengan entry sell, jika harga sudah benar-benar di puncak dekat dengan resistance yang kuat. Kemudian melakukan conunter trend dengan entry buy jika harga sudah benar-benar berada pada support yang kuat.

3. Teknik Matingale 

Selanjutnya ada teknik yang berhungan dengan arah trend juga yakni teknik martingale.Teknik martingale adalah sebuah teknik melawan arah trend dengan melakukan entry bertingkat. Contohnya misalkan harga naik, kemudian mengambil entry "sell", kemudian jika harga naik lagi mengambil entry sell kembali dengan ukuran lot yang lebih besar., ini disebut martingale.

Martingale termasuk teknik yang cukup beresiko dan banyak yang menghindari teknik ini karena kalau salah akan lebih cepat dalam waktu yang singkat. Jika ingin menggunakan teknik yang satu ini pastikan bahwa modal masih cukup longgar margin, karena jika modal sudah terkena minus dan dipaksakan dengan martingale berlebihan akan sangat mudah mengalami margin call.

4. Teknik Hedging 

Kemudian teknik yang selanjutnya adalah teknik hedging. Hedging sendiri dalam istilah keuangan berarti lindung nilai. Kalau dalam trading forex adalah mencoba mengatasi minus dengan perlindungan entry sebaliknya.

Contoh teknik hedging adalah ketika entry buy, kemudian harga turun dan terjadi minus maka dikunci atau dilindung dengan entry sell. Dengan begitu minus tidak akan bertambah. 

Teknik hedging adalah salah satu teknik untuk menangani floating loss atau floating minus dalam trading forex, dengan teknik ini pula seseorang bisa memiliki kesempatan untuk mengunci, kemudian mencari celah lain untuk mengurangi minus yang terjadi.

Dari semua teknik diatas sebenarnya semuanya adalah sebuah teknik yang bagus. Tergantung moment yang tepat saja. Maka dari itu pertimbangan yang jeli dalam melakukan analisa sangat diperlukan dan juga tetap menggunakan ukuran lot yang standart menyesuaikan modal. Sobat trader pemula bisa melakukan uji coba terlebih dahulu pada akun demo jika ingin melakukannya, jika dirasa mana yang paling cocok baru digunakan pada akun real agak tidak terlalu beresiko.

Demikian sobat, mengenai macam-macam teknik trading berdasarkan arah trend market. Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form