Tipsseo.net - Latihan Ini menjadi Pantangan dalam Menjalankan Olahraga Yang Sehat untuk Ibu Hamil - Masa kehamilan menjadi masa - masa yang begitu rentan, dikarenakan kandungan membutuhkan perawatan dan perlindungan yang lebih tinggi dan perlu kehati-hatian. Selain asupan makanan dan minuman yang harus dijaga dan dicukupi kebutuhannya, calon ibu juga harus membatasi aktifitas pergerakan yang dilakukannya. Di masa ini seorang ibu harus benar-benar menjaga kehamilannya, serta tidak boleh sampai kelelahan. Namun bukan berarti seseorang itu tidak boleh melakukan pergerakan dan hanya disarankan untuk duduk diam tanpa melakukan aktivitas.
Melainkan, Ibu juga perlu melakukan aktivitas pergerakan seperti olahraga ringan. Aktivitas ini sangat diperlukan supaya Ibu bisa menguatkan otot-otot tubuh dan persiapan untuk persalinan. Meski begitu, ternyata semua aktivitas olahraga bisa dilakukan pada masa kehamilan. Beberapa di antaranya tidak boleh dilakukan dan bahkan dilarang selama kehamilan, supaya terhindar dari resiko dan komplikasi hamil maupun persalinan. Berikut ini beberapa latihan pantangan yang perlu diwaspadai dalam melakukan olahraga baju ibu hamil
 |
| olahraga yang sehat untuk ibu hamil |
Latihan Pantangan dalam Olahraga yang Sehat untuk Ibu Hamil
Melakukan sit up
Latihan ini dipercaya mampu mengecilkan perut yang buncit, tetapi sangat tidak disarankan untuk dijadikan olahraga yang sehat untuk ibu hamil. Karena ukuran perut ibu yang semakin membesar disebabkan oleh bertambahnya ukuran calon bayi yang dikandung. Sehingga dengan melakukan olahraga ini, perut tidak akan mengecil namun justru akan beresiko pada kesehatan ibu maupun bayi. Ketahuilah bahwa melakukan olahraga seperti ini dapat menekan area perut, sehingga mengakibatkan terhambatnya aliran oksigen dalam darah dan resiko keguguran.
Bermain basket
Bermain basket juga menjadi tantangan yang perlu diwaspadai untuk tidak dijadikan latihan selama kehamilan. Olahraga ini sangat tidak disarankan baik Ibu sedang berada dalam kehamilan trimester pertama, kedua atau pun ketiga. Latihan olahraga basket mengharuskan ibu untuk melakukan lari-larian, bahkan hingga loncatan yang beresiko membuat perut mengalami kontraksi. Getaran keras seperti ini bisa merangsang calon bayi mengalami kondisi stres yang juga bisa berujung pada keguguran.
Senam aerobic
Olahraga yang satu ini banyak digemarin oleh para wanita, namun sangat tidak disarankan untuk dijadikan latihan olahraga yang sehat untuk ibu hamil. Walaupun selama kehamilan sangat di anjurkan untuk melakukan gerakan, tetapi melakukan senam aerobik bisa menjadi pantangan. Lantaran gerakan tersebut terlalu aktif dan membutuhkan tenaga yang cukup banyak, sehingga sangat rawan untuk dilakukan ibu hamil. Belum lagi, jika ibu melakukan kesalahan dalam bergerak atau senam yang beresiko menyebabkan kekakuan sendi ataupun masalah lainnya.
Lompat tali
Mendengar jenis latihan lompat tali, tentu anda akan berpikir bahwa latihan ini haruslah dihindari selama masa kehamilan. Karena saat melakukannya, Anda harus mengikuti lompatan setinggi tali yang dibentangkan dan berisiko mengalami keguguran. Sehingga bagaimanapun juga jenis latihan lompat tali sangat tidak dianjurkan untuk dilakukan saat hamil. Anda bisa melakukan jenis latihan lain yang sekiranya tidak memerlukan pergerakan aktif atau lompatan.
Jogging atau Running
Kedua jenis olahraga lari ini juga perlu dihindari dan dijadikan pantangan sebagai olahraga yang sehat untuk ibu hamil. Sebagai alternatif Anda bisa melakukan jalan-jalan ringan sesuai kondisi yang bisa dilakukan tubuh, serta jangan terlalu memaksakan kemampuan. Karena jogging maupun lari-lari bisa membuat kondisi janin yang ada di dalam kandungan tidak kuat dan beresiko terjadi keguguran.
Ketahuilah bahwa olahraga yang baik dan boleh dilakukan selama hamil, yaitu latihan yang tak menyebabkan perut terguncang, tertekan, maupun merasakan guncangan. Sehingga pantangan tersebut sudah selayaknya dihindari, bahkan akan lebih baik jika Anda mengonsultasikan apa saja jenis olahraga yang sehat untuk ibu hamil kepada dokter.