Tipsseo.net - Aturan Menjalankan Olahraga yang Sehat untuk Ibu Hamil - Olahraga selama hamil memang mempunyai banyak manfaat, seperti halnya menjaga kesehatan ibu dan bayi, beradaptasi dengan kondisi kehamilan, serta mempersiapkan perkawinan. Dalam melakukan olahraga selama hamil diperlukan kehati-hatian dan beberapa aturan dalam menjalankannya. Aturan ini sangat penting diketahui, supaya olahraga menjadi lebih efektif dan tidak membahayakan kondisi kesehatan ibu maupun janin. Nah, agar lebih jelasnya Anda bisa memperhatikan beberapa aturan olahraga saat hamil berikut ini.
 |
| olahraga yang sehat untuk ibu hamil |
Aturan Olahraga yang Sehat untuk Ibu Hamil
Mengonsumsi kalori lebih banyak
Aktivitas olahraga yang sehat untuk ibu hamil akan membakar kalori lebih banyak, sehingga anda perlu makan dengan baik untuk meningkatkan nutrisi dan menguatkan tubuh. Ketahuilah bahwa ketika hamil, berat badan ibu akan bertambah seiring pertumbuhan bayi yang dikandung. Sehingga tentunya, asupan atau jumlah kalori yang Anda perlukan akan bervariasi, tergantung dari berat badan sebelum hamil.
Berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter
Ketika Anda sudah berolahraga secara teratur sebelum hamil dan tidak mengalami komplikasi kehamilan, anda dapat melakukan olahraga seperti sebelum hamil hanya dengan mengurangi olahraga berat. Namun jika sebelumnya jarang olahraga atau memiliki komplikasi tertentu, sebaiknya konsultasikan dulu pada dokter.
Pakai pakaian longgar
Anda bisa menggunakan pakaian yang nyaman saat melakukan olahraga yang sehat untuk ibu hamil, agar keringat dan rasa panas bisa diserap kain. Anda pun dapat mengenakan bra khusus ibu hamil yang akan memberikan kenyamanan dan ukuran sesuai dan cenderung lebih longgar.
Hindarilah jenis olahraga keseimbangan
Aturn olahraga selanjutnya yaitu dengan menghindari olahraga yang membutuhkan keseimbangan tinggi, contohnya berkuda atau bersepeda gunung. Lebih baik anda memilih olahraga ringan yang dilakukan di rumah saat hamil.
Jangan lupakan pemanasan
Pemanasan akan membuat otot dan persendian lebih siap saat memulai olahraga yang sehat untuk ibu hamil. Melakukan pemanasan terlebih dulu bisa meningkatkan detak jantung secara bertahap dan perlahan, sehingga tubuh lebih beradaptasi.
Tetaplah bergerak
Berdiri di satu tempat untuk waktu yang lama, ternyata sangat tidak disarankan bagi ibu hamil. Seperti halnya ketika ibu hamil melakukan beberapa gerakan yoga dan beresiko membuat ibu merasa pusing, sehingga sangat dianjurkan agar tetap bergerak atau berganti posisi.
Hindari berbaring telentang
Menghindari posisi berbaring secara telentang setelah trimester pertama atau ukuran perut semakin membesar, menjadi aturan olahraga yang sehat untuk ibu hamil. Posisi terlentang dapat mengurangi aliran darah menuju jantung, sehingga ibu hamil beresiko mengalami pusing, nafas lebih pendek, hingga mual.
Olahraga sesuai kondisi tanpa berlebihan
Janganlah melakukan olahraga hingga merasakan kelelahan yang berarti, supaya menghindari resiko akibat kesalahan dalam berolahraga. Segera hentikan latihan ketika anda mulai lelah, merasa haus, serta sudah berkeringat.
Lakukan tahap pendinginan
Di akhir sesi latihan olahraga yang sehat untuk ibu hamil, sempatkan diri melakukan pendinginan. Anda bisa melakukannya sekitar 10 menit dengan jalan di tempat atau perenggangan ringan, untuk membuat detak jantung kembali normal dan membantu mencegah nyeri otot.
Penuhi asupan nutrisi setelah olahraga
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kalori sangat penting bagi ibu hamil terutama ketika berolahraga. Sehingga alangkah baiknya jika anda juga mengonsumsi kecukupan nutrisi selesai olahraga, untuk mengembalikan tenaga.
Selalu lakukan olahraga yang sehat untuk ibu hamil secara teratur, serta perhatikan aturan yang sudah dijelaskan di atas. Dan terpenting, jangan sampai olahraga hingga terlalu memaksakan diri. Pastikan aturan tersebut anda pahami, lalu praktikkan saat mulai berolahraga.